Metode-Metode organisasi

• Pekerja dianggap sepeprti mesin yang dapat melakukan pekerjaan yang sederhana secara baik dan efisien jika mereka mendapat moativasi dan penghargaan yang cukup
• Prinsip-prinsip untuk memaksimalkan efisiensi menurut Taylor:
– Pemisahan antara perencanaan dan kerja
– Pilih orang yang terbaik untuk tugas itu
– Bagaimana pekerjaan dilakukan dengan efisien
– melatih pekerja
– menentukan penghargaan untuk tiap-tiap pekerjaan
– monitor untuk kerja pekerja

• Pendekatan Sistem Sosial-teknik:
– Suatu kelompok kerja harus memiliki otonomi yang lua
– Bagamana sistem sosial dan teknik saling berinteraksi dalam suatu orgaisasi
• Teori Aktifitas
– Dasar teori: Aktifitas manusia
– Sistem komputer harus dirancang agar pengguna dapat melakukan operasi secara mudah
– Teori ini memfokuskan Aktifitas, aksi dan operasi yang terjadi di tempat kerja:
Aktifitas  :  venture kolektif dari berbagai kelompok
Aksi          :  aksi sadar dari tiap individu dengan tujuan tertentu
Operasi    :  sarana individu dalam merealisasikan suatu aksi yang dilakukan secara tidak sadar

– Breakdown, konflik yang terjadi antara apa yang diharapkan dengan apa yang sebenarnya terjadi
– Contradiction, konflik yang terjadi antara beberapa pilihan yang tidak efisien/efektif.
• Dalam Perancangan dan pengimplementasian suatu teknkologi baru, hal-hal yang berhubungan dengan organisasi perlu diperhatikan – mis. Pembagian kerja, siapa yang menggunakan dan diuntungkan, dll – agar sistem benar-benar efisien dan efektif.

Pengaruh IT Dalam Organisasi

• Positif:
– Mengurangi pekerjaan yang monoton,
– meningkatkan fleksibilitas dan jenis pelayanan (24 jam, bank),
– penyimpanan catatan elektronis
– meningkatnya produktifitas,
– mengurangi biaya, aman, dll
• Negatif:
– meningkatnya penganguran
– privasi data
– ketergantungan terhadap data elektronik

• Sistem teknis sebagai kontrol: de-skilling, pengerjaan tugas yang monoton dan berulangulang
• Sistem teknis sebagai alat: IT memperkaya, dimana rutinitas dan pekerjaan yang membosankan dialokasikan ke komputer, dan tugas-tugas strategis diserahkan pada manusia agar ia lebih kreatif dan tahu persisi bagaimana menangani informasi dalam berbagai cara.

Sumber :

Jurafski & Martin, 2000. Speech and Language Processing. Prentice-Hall, Inc. Pp. 719-730.

Preece, et.al. 2002. Interaction Design: Beyond Human-Computer Interaction, John Wiley & Sons, Inc. pp. 105-140

Preece, et.al. 1997. Human Computer Interaction. Addjson-Wesley Longman limited. Pp. 173-200

www2.ukdw.ac.id

Leave a comment